Runner-up dari tiga musim itu adalah Manchester United di musim 2011-2012 dan 2017-2018, serta Liverpool pada 2013-2014.
Guardiola pun mengkritik balik bahwa kegagalan para pesaing Man City bukanlah masalah mereka.
Bahkan, pelatih asal Spanyol itu sampai membawa insiden ikonik Steven Gerrard yang terpeleset saat Liverpool melawan Chelsea di musim 2013-2014.
Insiden tersebut dianggap sebagai biang kegagalan Liverpool menjadi juara, karena terpelesetnya Gerrard membuat Chelsea mencetak gol melalui Demba Ba.
Guardiola: I don’t know if we are responsible for Steven Gerrard slipping at Anfield. Was that our fault? I have respect for Steven Gerrard - but that moment belongs to us. pic.twitter.com/ny8huXHEjA
— LFC for LIFE (@mrwedwards) February 12, 2023
"Gol dari Sergio Agüero [pada 2012], saat Balotelli terpeleset," ujar Guardiola, dikutip BolaSport.com dari The Guardian.
"Saya tidak tahu apakah kami bertanggung jawab atas Steven Gerrard yang terpeleset di Anfield."
"Apakah itu salah kami? Saya menghormati Steven Gerrard, tetapi momen itu adalah milik kami."
"Momen-momen yang kami jalani bersama beberapa tahun ini, Premier League akan memutuskan."
Baca Juga: Harry Maguire Sebut Dirinya Kapten Manchester United, Bicara soal Balas Dendam
"Namun, saya tahu apa yang kami menangkan dan cara kami memenangkannya. Saya tahu upaya yang kami lakukan."
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Theguardian.com |
Komentar