Namun, wasit yang bertugas di laga itu, Craig Pawson, tak menganggap tim tamu layak mendapatkan hadiah penalti.
Pawson juga tidak meninjau ulang insiden itu melalui Video Assistant Referee (VAR).
Pelatih Chelsea, Graham Potter, hanya menanggapi keputusan itu dengan sindiran kepada si pengadil pertandingan.
"Itu penyelamatan yang baik. Anda butuh kiper Anda untuk membantu mendapatkan poin," kata Potter, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Tak ada gunanya bagi saya untuk berbicara. Jika penalti diberikan, hasil akhir bisa berubah,” ucap Potter menambahkan.
Sikap Potter itu menjadi pembahasan pandit sepak bola.
Baca Juga: Penakluk PSG Bingung setelah Cetak Gol Penting, Kenapa?
Eks pemain Chelsea, Joe Cole, menilai mantan pelatih Brighton & Hove Albion itu seharusnya lebih keras bereaksi.
Pendapat senada diungkapkan eks pemain Arsenal, Martin Keown.
Keown menyebut Potter terlalu baik dan seharusnya menunjukkan kemarahannya.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Sky Sports, talkSPORT |
Komentar