"Tentunya ada banyak diskusi dengan VR46," ungkap Jarvis.
"Kami memiliki kerja sama erat dengan mereka, mereka menjalankan tim Master Camp kami di Moto2."
"Lalu kami punya relasi yang sangat kuat dengan Valentino, dia berlomba untuk tim pabrikan Yamaha di MotoGP selama 16 tahun."
"Logika mengatakan bahwa ini adalah jalan yang harus kami ambil."
"Valentino memiliki dua pembalap yang jelas menjanjikan dalam diri Marco Bezzecchi dan Luca Marini."
"Dan kami mendukung Akademi Pembalap VR46 dengan menyediakan motor-motor Yamaha."
"Ini pilihan yang sangat masuk akal tetapi mereka punya kontrak bersama Ducati sampai 2024."
Satu kondisi yang bisa membantu Yamaha barangkali adalah bagaimana ada tekanan kepada Ducati karena mendominasi susunan pembalap di MotoGP.
Ducati kini memasok delapan pembalap yang tersebar ke empat tim, termasuk tim pabrikan mereka.
Baca Juga: Disudutkan Gara-gara Pertahankan Franco Morbidelli, Bos Yamaha Pasang Badan
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com, Speedweek.com |
Komentar