"Saya tidak pernah menjadi rekan setim yang baik. Kita harus membuat hidup rekan setim menjadi mustahil, kalau kita bisa," imbuhnya.
Marquez sendiri kini akan berada di posisi yang berbeda. Untuk pertama kalinya, selain ketika bersama adiknya, Si Semut Cervera akan memiliki rekan setim yang lebih muda.
Bagi Marquez, fenomena terunggulinya pembalap yang lebih berpengalaman adalah hal yang lumrah.
Apa yang bisa dilakukannya adalah menundanya selama mungkin. Menghindar pun bukan opsi Marquez karena menurutnya, situasi ini bisa memacunya untuk meningkatkan diri.
"Tentunya ketika kita punya rekan setim seperti Joan yang memenangi lomba dan kejuaraan di MotoGP dan Moto3, maka situasinya menjadi rumit," ujar Marquez.
"Akan tetapi saya menerima masalah ini karena artinya kami akan bersaing untuk posisi yang jauh lebih bagus dan itu penting."
Baca Juga: Marc Marquez : Suatu Hari Rekan Setim yang Lebih Muda Akan Mengalahkan Saya, Itulah Hidup
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Corsedimoto.com, Crash.net |
Komentar