"Marc adalah Marc, dia punya talenta luar biasa," kata Kuwata.
"Kami harus memberikannya motor yang mampu digunakan untuk meraih gelar juara dunia," tandasnya.
Mengenai Marquez, juara dunia delapan kali tersebut sudah mempersiapkan perbekalan terbaik di posnya.
Marquez menunjukkan progres yang sangat positif dengan lengan kanannya yang telah menjadi kendala sejak terkena cedera serius pada 2020.
Setelah menjalani operasi keempat pada Juni silam dan pemulihan lebih lanjut selama musim dingin kemarin, Marquez merasa berada di kondisi terbaik setelah musibah ini.
Sebelumnya Marquez harus tampil dengan bantuan semprotan penahan rasa sakit.
Daya tahan fisik yang menurun karenanya juga membuat Si Semut dari Cervera harus mengatur kapan harus tampil habis-habisan dan kapan harus menahan diri.
Meski begitu, di tengah keterbatasan ini Marquez menunjukkan dirinya tetap pembalap terbaik Honda, karena posisi selalu paling tinggi di klasemen akhir.
Semua kemenangan Honda (tiga) yang diraih selama periode krisis ini juga dipersembahkan oleh pembalap berusia 30 tahun ini.
Baca Juga: Kedatangan Luca Marmorini Beri Perspektif dan Harapan Baru untuk Yamaha
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar