Alhasil, bola panas kini berada di tangah Honda. Marquez dikabarkan siap hengkang jika tidak ada perbaikan nyata sampai kontraknya sekarang selesai pada 2024.
Adapun Marquez untuk sementara masih menaruh kepercayaan kepada Honda.
Bagaimanapun, Honda telah menolongnya dengan tetap mempercayainya saat kariernya hampir berakhir karena cedera parah.
"Terkadang Anda harus melakukan sesuatu untuk mendapatkan reaksi. Dan Honda juga membuat saya melakukan itu," ujar Marquez dilansir dari Crash.net.
"Kadang pembalap harus memberi tekanan. Contohnya seperti sekarang ketika memang sudah waktunya untuk menekan Honda lalu bersabar menunggu dan bekerja sama."
"Kami memiliki hubungan kerja sama yang sangat lama dan kami saling menghargai satu sama lain," ucap Marquez menegaskan.
Baca Juga: Kunci Raih Kemenangan pada Sprint Race ala Francesco Bagnaia
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |