Alhasil banyak pemain lokal yang kurang jam terbang.
Sehingga mereka pun tak bisa mengasah kemampuannya dalam mencetak gol.
Baca Juga: Sukses Atau Gagalnya Shin Tae-yong Tangani Timnas U-20 Indonesia Baru Bisa Dilihat 3-4 Tahun Lagi
Shin menyinggung bahwa permasalahan ini juga cukup berpengaruh buat penyerang Indonesia.
“Apalagi di tim atau klub sama saja. Pastinya, untuk posisi striker dan stoper itu biasa kalau jadi masalah. Jadinya banyak yang menggunakan pemain asing,” kata Shin tae-yong.
“Untuk meningkatkan kemampuan finishing para pemain timnas, harus dari usia dini. Harus ada perkembangan dulu dari usia dini, baru di timnas pun tidak ada kata finishing kita kurang,” lanjutnya.
Shin pun menekankan bahwa permasalahan finishing itu bukan terletak pada satu atau dua pelatih.
Menurutnya masalah finishing tak bisa hanya dilatih dalam satu atau dua pekan langsung bagus.
Ia menilai masalah finishing itu memang harus terus dilatih dan juga dipraktekkan dalam sebuah pertandingan.
Untuk itu pengalaman sedari dini akan sangat bagus buat penyerang.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar