Pun demikian saat GP Catalunya ketika Nakagami gagal menghentikan motornya setelah start kilat hingga menubruk Bagnaia dan Rins di tikungan pertama.
"Sekarang kita tidak boleh menyalip karena mereka pikir kita terlalu ambisius," sindir Quartararo saat itu.
"Sejak awal tahun beberapa pembalap membuat "RACING INCIDENT" tetapi tampaknya manuver saya terlalu berbahaya."
Inkonsistensi penilaian Steward kembali terlihat saat seri balap perdana MotoGP Portugal pada akhir pekan lalu.
Dua insiden yang hampir sama berakhir dengan keputusan berbeda.
Luca Marini (Mooney VR46 Racing) terbebas dari penalti kendati menyebabkan Enea Bastianini (Ducati Lenovo) mengalami cedera bahu pada lomba sprint.
Marini menyeret Bastianini keluar lintasan karena terjatuh ketika berusaha menyalip rivalnya itu.
Dari sesi yang sama, Joan Mir (Repsol Honda) menerima penalti lap panjang karena menyenggol Quartararo pada lap pertama.
Dibandingkan insiden Marini dan Bastianini, dampaknya tidak lebih buruk karena Quartararo "cuma" melebar dan tidak mengalami luka apapun.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Bela Marc Marquez soal Insiden MotoGP Portugal
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar