Juara bertahan GP Argentina sekaligus pemimpin catatan waktu hari pertama, Aleix Espargaro (Aprilia Racing), merasa Bezzecchi seharusnya menang dengan mudah.
"Hari ini saya rasa tidak ada pembalap yang lebih cepat dari kami (Aprilia) kecuali Bezzecchi," ucap Aleix setelah sprint, dilansir dari GPOne.
Kecepatan fantastis Bezzecchi juga kembali terlihat pada balapan utama.
Memimpin sejak tikungan pertama, Bezzecchi tampil konsisten hingga tak tersentuh rival-rival di belakangnya.
Johann Zarco (Prima Pramac) yang bangkit dari posisi tengah untuk finis kedua tanpa segan memuji kepiawaian murid Valentino Rossi itu.
"Saat berada di posisi kelima, saya melihat ada tiga pembalap di depan saya dan berpikir jika menyalip mereka bertiga, saya akan jadi yang kedua," kata Zarco.
"Tetapi kemudian di mana pembalap yang di urutan pertama? Saya sempat berpikir ada kesalahan dalam membaca sinyal dari tim."
"Saya hanya melihat (Bezzecchi) sekilas pada lap terakhir, tapi dia sangat jauh sekali. Sangat jauh sampai saya rasa dia bisa berhenti sejenak lalu menunggu kami," candanya.
Bezzecchi menjadi pembalap kedua yang menerobos persaingan untuk posisi pertama dalam dua tahun terakhir.
Sebelumnya ada Enea Bastianini yang bersinar bersama Gresini Racing hingga akhirnya direkrut tim pabrikan Ducati musim ini.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Crash.net, tuttomotoriweb.it, GPOne Italia |
Komentar