Pelatih Persis Solo itu berpesan kepada para penggemar untuk introspeksi diri masing-masing untuk menghindari kejadian serupa terjadi di masa depan.
"Ini bukanlah hal yang baik dan tidak dapat ditolerir. Semua pihak termasuk suporter harus intropeksi diri terhadap hal tersebut," ujarnya.
Saat pertandingan berlangsung, kerusuhan terjadi pada menit ke-77, tepatnya ketika Persib unggul 2-1. Wasit pun menghentikan pertandingan sementara waktu.
Setelah terjadi antara lima hingga sepuluh menit, wasit memanggil kapten dua kesebelasan dan melanjutkan pertandingan kembali.
Laporan mengatakan, ada dua kelompok suporter Persib Bandung dan Persis Solo saling serang di antara tribune kosong yang jadi sekat keduanya.
Kursi stadion terlihat beterbangan dan jadi objek penyerangan kedua kelompok suporter, ada pula bunyi petasan.
Belum bisa dipastikan apa penyebab bentrokan kedua kelompok suporter tersebut.
Pihak keamanan masuk ke area tribune untuk melakukan pengamanan bentrokan hingga situasi menjadi kondusif dan pertandingan bisa dimulai kembali.
Terlepas dari kerusuhan yang terjadi, kekalahan membuat Persis tertahan di posisi ke-12 dengan perolehan 40 poin.
Baca Juga: Jawaban Persib dan Persis soal Bentrokan yang Terjadi di Stadion Pakansari
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | persissolo.id |
Komentar