Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Media Israel Sebut Indonesia Negara Terbelakang, Ungkit Tragedi Kanjuruhan dan Aksi Berani 1958

By Reno Kusdaroji - Senin, 10 April 2023 | 09:45 WIB
Para pemain timnas U-20 Indonesia saat menangis setelah mendengar Piala Dunia U-20 2023 batal di gelar di Indonesia.
PSSI
Para pemain timnas U-20 Indonesia saat menangis setelah mendengar Piala Dunia U-20 2023 batal di gelar di Indonesia.

BOLASPORT.COM - Media ternama asal Israel, Jerusalem Post mengecap Indonesia sebagai negara terbelakang pasca gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Pada akhir Maret 2023, FIFA memutuskan Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

FIFA pun telah menjatuhkan sanksi administratif terhadap Indonesia yang disebut gagal menjadi tuan rumah dua bulan sebelum turnamen dimulai.

Adapun semua permasalahan dimulai dari penolakan timnas Israel u-22 bermain di Indonesia oleh tokoh-tokoh politik dan oknum lainnya.

Hal ini mendapat sorotan tajam dari Jerusalem Postselaku salah satu media ternama di negara tersebut.

Mereka menilai bahwa Indonesia melakukan blunder diplomatik karena menolak Israel yang datang ke Indonesia dengan tujuan bersaing di turnamen olahraga semata.

Oleh karena itu, Jerusalem Post menyebut Indonesia bukanlah bangsa yang modern dan justru terbelakang karena masih dibutakan oleh Sikap anti-Israel.

"Sikap anti-Israel Indonesia menjadi blunder tujuan diplomatik negara itu sendiri - editorial" judul artikel Jerusalem Post, dikutip BolaSport Senin (10/4/2023).

"Citra yang diproyeksikan Indonesia bukanlah bangsa yang modern dan berwawasan ke depan."

Baca Juga: Usaha Optimal Erick Thohir Saat Bertemu FIFA Dinilai Gagal Akibat Tersandera Elit Politik

"Melainkan sebagai negara terbelakang yang masih dibutakan oleh sikap anti-Israel," tulis lead berita mereka.

"Indonesia menghadapi hukuman FIFA karena sikap anti-Israel mereka," lanjut tulisan tersebut.

Adapun dalam beritanya, Jerusalem Post mengungkit tragedi Kanjuruhan di Malang pada 1 Oktober 2022 silam lalu yang menewaskan 132 orang.

Menurut mereka, kesempatan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 sebenarnya bisa menjadi pembuktian Indonesia kepada dunia bahwa Indonesia telah berubah.

"Terakhir kali Indonesia menjadi berita utama dunia adalah penyerbuan di stadion sepak bola (Kanjuruhan) Oktober lalu yang menewaskan 135 orang dan dipicu oleh penggunaan gas air mata oleh polisi."

"Inilah (tuan rumah Piala Dunia U-20 2023) kesempatan bagi Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia dan rakyatnya sendiri bahwa Indonesia jauh lebih baik dari itu.

"Inilah kesempatan sempurna bagi Indonesia untuk melangkah maju," tulis mereka.

Selain itu, mereka juga mengungkit langkah anti-Israel yang diambil Indonesia pada tahun 1958.

Sebelumnya pada tahun 1958, Indonesia mengambil langkah penolakan bertanding melawan atlet Israel pada babak kualifikasi Piala Dunia.

Baca Juga: Gubernur Bali Tolak Atlet Israel di World Beach Games 2023, NOC Indonesia Ingatkan Olahraga sebagai Alat Pemersatu

"Ini bukan kali pertama Indonesia mengambil langkah melawan atlet Israel."

"Pada tahun 1958, Indonesia (bersama dengan Turki dan Sudan) keluar dari babak kualifikasi Piala Dunia untuk menghindari bermain melawan Israel."

"Saat ini, Turki dan Sudan sama-sama memiliki hubungan dengan Israel."

"Sementara posisi Indonesia terhadap negara Yahudi tetap membeku seperti 65 tahun lalu," tulis mereka.

Lebih lanjut, Jerusalem Post menyebut sikap anti-Israel merugikan Indonesia sendiri, terutama kesempatan para pemain mudanya untuk bersaing di level internasional.

"Antipati terhadap Israel begitu membutakan Indonesia sehingga negara tersebut mengambil langkah yang bertentangan dengan kepentingannya sendiri."

"Menjadi tuan rumah turnamen ini akan memungkinkan tim junior mereka, yang tidak memenuhi syarat atas kemampuannya sendiri, untuk berpartisipasi."

Selain itu, juga bunuh diri mematikan laju pertumbuhan ekonomi Indonesia sendiri yang dinilai mereka mengalami kerugian besar.

"Dan menjadi tuan rumah turnamen diharapkan dapat menghasilkan pemasukan beberapa ratus juta dolar ke dalam ekonomi lokal," tulisn laporan Jerusalem Post.

Baca Juga: Gubernur Bali Tolak Kehadiran Israel di AWBG 2023, Menpora Bergerak Cepat

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Jerusalem Post
REKOMENDASI HARI INI

Hasil China Masters 2024 - Jonatan Christie Melawan dengan Tenang, Shi Yu Qi Ambyar di Kandang dan Indonesia ke Final

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X