Sebagaimana dilansir dari Speedweek, para pimpinan kompetitor Honda malah menunjukkan keengganan untuk menerima Marquez.
Ducati misalnya, dulu mundur dari perburuan tanda tangan Marquez karena potensi biaya besar, pabrikan Borgo Panigale kini enggan mencobanya lagi.
Posisi Ducati memang sudah mapan dengan deretan talenta-talenta muda yang sudah mampu unjuk gigi di atas mereka.
Ironisnya, salah satunya adalah Alex Marquez, adik Marc Marquez sendiri, yang mencetak pole position dan podium hanya dalam penampilan keduanya bersama Desmosedici.
Pos penghasil juara pun sudah dimiliki Ducati menyusul prestasi emas Francesco Bagnaia pada MotoGP musim lalu.
General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, cuma tersenyum saat ditanya soal kemungkinan pihaknya mendatangkan Marc Marquez.
Adapun Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, menjawab dengan penuh kehati-hatian, tanpa bermaksud menyinggung pihak manapun.
"Jangan pernah bilang tidak akan, tetapi kita harus menyadari bahwa Marquez sekarang sudah 30 tahun," kata Ciabatti kepada Motorsport.com.
"Sedangkan kami punya pembalap-pembalap yang 5-6 tahun lebih muda darinya dan masih bisa banyak berkembang."
Baca Juga: Kasak-kusuk Pengamat, Marc Marquez Dianggap Tak Percaya Lagi dengan Honda
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport, Speedweek.com |
Komentar