Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bukan soal Tinggi Badan, Taufik Hidayat Ungkap Bagaimana Cara Anthony dan Jonatan Kalahkan Axelsen

By Delia Mustikasari - Rabu, 3 Mei 2023 | 11:45 WIB
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (kiri) dan Viktor Axelsen dari Denmark (kanan) berdiri di podium BWF World Tour Finals 2022, Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand, Minggu (11/12/2022).
PP PBSI
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (kiri) dan Viktor Axelsen dari Denmark (kanan) berdiri di podium BWF World Tour Finals 2022, Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand, Minggu (11/12/2022).

BOLASPORT.COM - Viktor Axelsen (Denmark) saat ini menjadi salah satu tunggal putra yang diwaspadai karena selain menduduki peringkat kesatu dunia, permainannya cenderung konsisten setelah meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Axelsen tidak pernah kalah pada babak final sejak All England 2021. Sejak merebut keping medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Axelsen nyaris menyapu semua gelar penting, termasuk delapan gelar pada musim 2022.

Axelsen bahkan berhasil menyamai rekor miliki legenda tunggal putra dunia asal Malaysia, Lee Chong Wei, setelah menaklukkan Anthony Sinisuka Ginting pada BWF World Tour Finals 2022.

Viktor Axelsen kembali mencatatkan namanya dalam sejarah dunia bulu tangkis setelah resmi keluar sebagai juara di nomor tunggal putra BWF World Tour Finals 2022.

Kemenangan ini juga menandai gelar kedelapan yang telah diraih Axelsen pada 2022.

Tahun ini, Axelsen mengalami kekalahan pada final India Open 2023, babak kedua All England Open, dan semifinal Swiss 2023.

Namun, Anthony Sinisuka Ginting masih kesulitan mengalahkan Axelsen. Dari 15 pertemuan, Anthony baru menang empat kali.

Kesuksesan setelah menjadi Juara Asia 2023 menurut legenda tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat, diharapkan membuat Anthony lebih termotivasi menghadapi turnamen yang levelnya lebih tinggi seperti Olimpiade.

"Sebenarnya kalau lihat rekaman pertandingam pada babak pertama bisa mengimbangi (Axelsen). Tetapi pada gim ledua apalagi sampai ketiga kenapa permainannya seperti itu. Gim pertama bisa, gim kedua capek, ketiga kok bisa jalan kaki," kata Taufik kepada media di Jakarta, Selasa (2/5/2023).

Baca Juga: Rekornya Dipecahkan Anthony Ginting, Taufik Hidayat Ungkap Potensi Tulang Punggung Tunggal Putra Indonesia


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Johor Darul Takzim Bantai Ulsan Hyundai, Kala Kim Pan-gon Dipecundangi Murid, Jordi Amat Beri Kabar Positif

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
Klub
D
P
1
Barcelona
12
33
2
Real Madrid
11
24
3
Atlético Madrid
12
23
4
Villarreal
11
21
5
Osasuna
12
21
6
Athletic Club
12
19
7
Real Betis
12
19
8
Mallorca
12
18
9
Rayo Vallecano
11
16
10
Celta Vigo
12
16
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X