Selepas jeda, Apriyani/Fadia masih tertinggal dengan skor 9-14 setelah lawan terus memainkan bola-bola lob.
Diperlukan serangan bertubi Apriyani/Fadia untuk akhirnya menembus pertahanan Jeong/Kim yang rapat. Pasangan Indonesia memperkecil ketertinggalan menjadi 13-16.
Reli menegangkan saat kedua pasangan saling berbalas serangan dimenangkan Apriyani/Fadia untuk semakin dekat dengan poin lawan di 14-16.
Reli panjang yang melelahkan kembali dimenangkan pasangan Korea karena pukulan dropshot Apriyani melebar. Skor 19-15 untuk keunggulan Jeong/Kim.
Apriyani/Fadia harus mengakui keunggulan lawannya pada gim pertama dengan skor 15-21.
Pada gim kedua, laga kembali berlangsung sengit dengan kedua pasangan masih berbagi angka pada skor 4-4.
Kali ini Apriyani/Fadia mendapatkan momentum duluan setelah mencetak empat angka beruntun untuk mengubah skor menjadi 8-4.
Apriyani/Fadia tetap menjaga keunggulannya hingga mereka mencapai interval gim kedua lewat skor 11-6.
Baca Juga: Dari Kasus Pecat Pelatih Indonesia Sampai Tikung Rekan Sparing, Lee Zii Jia Beri Klarifikasi
Namun, posisi Apriyani/Fadia kembali terancam selepas jeda karena Jeong/Kim mendekat hingga margin tersisa dua angka di 12-10.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar