Dengan rataan mencetak 2,58 gol per partai, Erling Haaland dkk unggul telak dari klub tertajam yang kedua, Real Madrid (26 gol, rasio 2,1 per partai).
Tentu saja keganasan ini amat dipengaruhi figur Haaland sebagai predator unggulan.
Bomber Norwegia tersebut tak terbantahkan akan menjadi top scorer Liga Champions musim ini dengan koleksi 12 gol hingga semifinal.
Sebagai komparasi, catatan gol Haaland seorang sudah mencakup nyaris tiga perempat jumlah gol total Inter Milan (19).
Baca Juga: Final Liga Champions - Maaf Manchester City, Treble Winners MU Tetap Lebih Spesial
Angka gol tertinggi dipengaruhi pula oleh frekuensi percobaan yang mereka lakukan.
Man City lagi-lagi jawara kalau soal menyiksa pertahanan musuh dengan tusukan peluang.
Mereka tim paling agresif dengan melepaskan 193 tembakan, di mana 85 buah di antaranya tepat sasaran.
Itu berarti rata-rata 16 kali anak asuh Pep menghunjamkan tembakan tiap partai.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar