BOLASPORT.COM - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna membocorkan apa saja biang kerok yang membuat dua raksasa MotoGP dari Jepang, Honda dan Yamaha, perlahan terpuruk.
Dominasi Ducati pada MotoGP 2023 semakin tidak terelakkan.
Saat pabrikan Italia itu terus menjulang tinggi, dua pabrikan Jepang yang biasanya merajai ajang balapan motor paling bergengsi di dunia itu justru semakin terpuruk.
Honda dan Yamaha makin terjerembab ke dalam dasar jurang yang curam.
MotoGP Jerman 2023 pekan lalu pun semakin menunjukkan betapa lemahnya Honda dan Yamaha di antara para penunggang Desmosedici GP Ducati.
Lima pembalap Ducati baik dari tim satelit dan pabrikan kompak memenuhi urutan peringkat satu sampai lima pada hasil akhir balapan utama di Sachsenring, Minggu (18/6/2023) lalu.
Hasil yang semakin memperkokoh kedudukan Ducati di puncak klasemen konstruktor musim ini.
General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna tidak bisa menutupi bahwa ia sangat bahagia dan bangga dengan pencapaian tim yang mulai ditanganinya sejak 2014 akhir itu.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2023 - Diintai Risiko Lumpuh, Pol Espargaro Sesali Insiden yang Paksanya Absen Lagi
Bahkan ketika ditanya apakah Ducati sedang menjadi lakon utama di MotoGP seperti halnya ketangguhan Red Bull di ajang Formula1 (F1), insinyur asal Veneto, Italia itu tidak menyangkal.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | La Stampa, GPOne Italia |
Komentar