Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cepat atau Lambat, Marc Marquez Harus Buat Keputusan, Tetap Setia atau Pergi ke Tim Lain

By Delia Mustikasari - Sabtu, 1 Juli 2023 | 11:50 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, bersiap menjelang sprint race MotoGP Belanda 2023 di Sirkuit Assen, Sabtu (24/6/2023).
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, bersiap menjelang sprint race MotoGP Belanda 2023 di Sirkuit Assen, Sabtu (24/6/2023).

"Ini tidak seperti Honda adalah perusahaan yang tidak dikenal yang mungkin atau mungkin tidak berhasil di masa depan. Mereka akan kembali secara teknis jika mereka punya cukup waktu."

Baca Juga: Curhat Mantan Tunggal Putra Nomor 1 Dunia Junior asal India Pasca Operasi Hidung

"Tetapi, ada pertanyaan yang lebih luas, apakah kita akan melihat Jepang mundur dari MotoGP? Saya kira tidak, tetapi Suzuki sudah pergi, Yamaha masih gagal dan kemudian ada bencana Honda," ucap Huewen.

“Dapatkah Anda membayangkan menjadi teknisi Honda dan menerima pukulan virtual di wajah yang datang dengan pembalap mereka menjalankan sasis Kalex? Ini waktu yang menakutkan."

Huewen mengatakan bahwa Honda tidak bisa menempatkan satu kaki pun di dalam aturan seperti saat ini karena aturannya dibatasi.

"Anda tidak dapat melakukan apa yang ingin Anda lakukan sebagai seorang insinyur. Tidak ada cukup waktu di musim dingin. Tidak cukup pengujian yang diizinkan," ujar Huewen.

"Yamaha tidak membuat peningkatan berarti dibandingkan kompetisi dan sekarang Honda berada di posisi yang sama. Mereka benar-benar dalam kesulitan. Satu-satunya orang yang bisa melakukannya untuk mereka adalah Marc Marquez dan itu juga tidak berhasil untuknya sekarang."

"Dan mereka mungkin akan kehilangan dia. Saya sudah mengatakannya sebelumnya ketika Alex Marquez pergi ke Ducati, pintunya terbuka sedikit. Dan jika Marc Marquez benar-benar menginginkan sesuatu seperti itu, Anda harus bertaruh seseorang akan memberikan sesuatu kepadanya."

Ditanyai oleh pembawa acara podcast Harry Benjamin tentang apakah Marquez bahkan mungkin memutuskan untuk berhenti

"Nah, ada pertanyaan lain. Kakeknya ingin dia mengemasnya karena Tuhan tahu sudah berapa lama, bukan?"


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Crash.net
REKOMENDASI HARI INI

Erick Thohir Targetkan Timnas Indonesia Tembus Ranking 50 Besar Dunia dan 9 Besar Asia di Tahun 2045

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X