Praveen/Melati harus mengakui keunggulan unggulan milik tuan rumah, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, dengan skor 13-21, 8-21.
Bagaimana tidak, Praveen/Melati tak mampu menambah angka lagi saat skor 13-11 hingga Watanabe/Higashino melesat dengan tambahan delapan angka beruntun untuk memenangkan gim pembuka.
"Kami tadi masih mengingat-ingat bagaimana cara dan pola untuk melawan mereka. Kami sudah lama tidak bertemu dan kami akui lawan lebih unggul," kata Praveen.
"Kondisi lapangan normal saja, tidak ada masalah," ujar Praveen.
Ya, ini menjadi pertemuan pertama kedua pasangan setelah hampir dua tahun.
"Sebenarnya di awal gim pertama kami sudah bisa memegang kendali permainan," ucap Melati melanjutkan.
"Kami unggul beberapa poin tapi Yuta/Arisa cepat menemukan ritme permainannya. Dari situ kami susah keluar dari tekanan."
"Servis mereka bagus, tadi saya merasa bolanya agak berhenti jadi sulit untuk mengembalikannya. Kurang pas dengan pukulan saya," ujar Melati.
Baca Juga: Hasil Japan Open 2023 - Tabungan 5 Angka Praveen/Melati Dibalas Skor 1 Digit Unggulan Jepang
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar