Hal ini juga dia rasakan saat timnya melawan Persita.
Tim berjuluk Pangeran Cisadane tesebut tampil apik dan sukses meraih kemenangan saat bertemu timnya.
"Saya tidak tahu kenapa. Mungkin seperti di Jerman, tim-tim lain jadi sangat bersemangat ketika menghadapi Bayern Muenchen."
"Sangat susah melawan semua tim karena masing-masing tim memiliki pemain yang menarik dan kami sendiri tidak 100% karena menghadapi masalah seperti yang terjadi waktu melawan Persita."
"Ini bukan soal tim yang lebih kuat atau lebih lemah, tetapi di sepak bola untuk bisa menang Anda harus melakukan yang terbaik," ujarnya.
Baca Juga: Sempat Duel di Piala AFF 2022, Pemain Anyar Persija Beri Pujian untuk Anak Didik Shin Tae-yong
Thomas menjelaskan, kondisi tersebut membuat Persija dihadapkan dengan laga-laga sulit di Liga 1 musim ini.
Apalagi, kekalahan mereka semakin pahit karena suporter tandang masih dilarang hadir.
Selain itu, Marko Simic yang jadi andalan mereka di lini serang harus mengalami cedera.
Posisi mereka juga semakin sulit setelah perjalanan ke stadion harus dilalui dengan menggunakan kendaaran lapis baja dari pihak kepolisian.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar