"Jika dia tetap di sana, kami akan menawarkan paket GP23 terbaik," kata direktur olahraga Ducati Paolo Ciabatti kepada SPEEDWEEK.com.
Jika Bezzecchi tidak beralih ke Pramac, akankah Johann Zarco mengendarai GP24 di sana? Ciabatti: "Kemungkinan besar."
Pembalap Prancis itu juga akan diterima di LCR Honda, di mana dia telah mengikuti tiga Grand Prix di Honda RC213V pada musim gugur 2019.
Mengapa Ducati ragu untuk menempati kursi Prima Pramac Ducati kedua di sebelah runner-up kejuaraan dunia saat ini Jorge Martin?
Mungkinkah penyebab dari taktik penundaan ini adalah pribadi Marc Márquez?
Pasalnya, jika bos Pierer Mobility Stefan Pierer mengakui bahwa juara dunia enam kali itu sering ditawari di KTM dalam beberapa bulan terakhir, bisa dibayangkan manajernya Jaime "Jimmy" Martinez juga mengetuk pintu di Ducati.
Marquez elah menemukan penyesalan dan rasa iri pada musim gugur 2022, sementara di Honda ia terhuyung-huyung dari satu kekecewaan ke kekecewaan berikutnya.
Dia hanya finis ke-14 lagi pada November 2022 saat menguji prototipe 2023 dan setelah itu selalu kalah 0,7 hingga 0,8 detik dalam tes musim dingin.
Faktanya pada 2022, tujuh dari delapan pembalap Ducati meraih kemenangan (Bagnaia, Bastianini, Miller) atau setidaknya podium (Bezzecchi, Zarco dan Marini).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar