Sebagai informasi, sepanjang karier Axelsen hanya pernah dua kali menang di kandang yaitu saat Denmark Open 2021 dan Denmark Masters 2013.
"Selalu ada banyak tekanan di pundak saya, terutama saat bermain di kandang sendiri," kata Axelsen dalam wawancara usai undian Kejuaraan Dunia 2023.
"Dengan semua fokus dan perhatian, itu sulit bagi saya," ujarnya.
Tantangan secara psikologis itu akhirnya benar terjadi di lapangan saat menghadapi Prannoy.
"Secara mental, saya jelas tidak berada di tempat yang saya inginkan," kata Axelsen setelah laga sebagaimana diberitakan SportTV Denmark.
"Tentu saja, saya juga terpengaruh oleh fakta bahwa saya merasa harus menang. Tekanan pada diri saya sendiri tentu saja yang paling sulit."
"Ya, saya tidak tahu harus berkata apa. Saya kalah dari pemain yang lebih baik, dan tentu saja saya harus mencoba untuk melakukan yang lebih baik," ujar Axelsen.
Sementara itu, Prannoy justru tidak merasakan tekanan apapun walau juga harus menghadapi dukungan penonton terhadap lawan tandingnya.
Juara Malaysia Masters 2023 justru mengaku mampu menikmati atmosfer saat pertandingan.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Menguji Senyuman Pembunuh Apriyani/Fadia di Depan Juara All England
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | SportTV2.dk |
Komentar