"Saya tidak mengatakan bahwa Aaron-Wooi Yik dijamin akan memenangkan Olimpiade, tetapi memenangkan gelar World Tour saja tidak menjamin kesuksesan," ujar Rexy.
Sementara bagi Chia/Soh yang sudah hampir enam tahun dipasangkan masih nihil gelar BWF World Tour.
Prestasi terbaik yang mereka dapatkan adalah medali emas SEA Games 2019, perunggu Olimpiade Tokyo, emas Kejuaraan Dunia 2022, dan medali perunggu Kejuaraan Dunia 2023.
Soh Wooi Yik tidak ingin semua orang menyalahkan partnernya dengan kekalahan ini.
Aaron Chia juga fokus untuk diri sendiri dan mendukung rekan seperjuangannya itu.
"Saya bersedia menanggung semua kesalahan karena saya merasa kasihan pada Aaron," kata Soh, dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Saya percaya Tuhan melakukan ini karena suatu alasan dan saya hanya memiliki satu hal dalam pikiran saya, saya akan merebut gelar itu (BWF World Tour) suatu hari nanti."
"Memenangkan medali perak mencerminkan dedikasi dan kerja keras kami," kata Chia melanjutkan.
"Tantangan memicu tekad kami untuk menjadi lebih baik. Setiap pertandingan telah mengajarkan kami pelajaran berharga, dan kami sangat ingin berkembang dari hal ini," ujar Chia.
Baca Juga: Prediksi Ranking BWF Ganda Putra - Waspada Fajar/Rian, 'Giant Killer' China Sudah Mendekat
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar