Seusai laga, Ng mengakui kondisi fisiknya pada gim ketiga memang sudah tidak karuan. Itu yang membuatnya tidak mampu mengimbangi segala bentuk reli yang diterapkan Jonatan.
"Pada gim penentuan, kecepatan saya sudah tidak cukup (untuk mengimbangi Jonatan) dan itulah penyebab utama saya kalah," ungkap Ng Tze Yong dilansir dari BWF Badminton.
Kekalahan tersebut membuat Ng masih tertinggal dalam rekor head-to-head melawan Jonatan. Dia kini telah kalah sebanyak tiga kali dan baru menang satu kali.
Meski demikian, perjuangannya sepanjang Hong Kong Open 2023 tetap disyukurinya. Ng juga mengaku puas dengan peningkatannya.
Mencapai semifnal di kelas turnamen BWF World Tour Super 500 sekaligus menjadi bekal apik baginya untuk menuju Asian Games 2022.
"Saya sudah melakukan yang terbaik. Kekalahan ini menunjukkan bahwa masih banyak yang harus saya perbaiki," kata Ng dikutip dari New Straits Times.
"Kondisi saya tidak cukup bagus digim ketiga, tetapi saya puas dengan penampilan saya di sini," tambah penakluk unggulan ketujuh, Chou Tien Chen (Taiwan), di babak pertama.
"Saya sekarang akan fokus pada Asian Games 2022. Saya akan memberikan yang terbaik di Hangzhou," pungkas dia.
Baca Juga: Hong Kong Open 2023 - Rekor Panjang Edisi Ke-16 Jonatan Christie dengan Penakluk Anthony Ginting
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Nst.com.my, BWFBadminton.com |
Komentar