"Kami masih akan memilih turnamen yang tepat mungkin bisa Hong Kong Open atau Korea Masters," kata pelatih kepala ganda putra Indonesia, Aryono Miranat, beberapa waktu lalu.
Selain pertimbangan poin, ditundanya debut Kevin/Rahmat karena penampilan mereka belum meyakinkan.
Dengan mundur dari dua turnamen termasuk Indonesia Masters 2023 super 100, diharapkan persiapan Kevin/Rahmat bisa maksimal.
"Persiapan Kevin/Rahmat memang kurang bagus, jadi kami tarik dulu, kalau mereka main di sana, sayang karena poinnya kecil," ucap Aryono.
"Jadi kami proyeksikan (bermain) ke turnamen Super 300 atau 500, kalau bisa masuk ke situ dapat poinnya besar juga," ujar Aryono.
Meski dari sisi chemistry sudah menunjukkan kekompakan, Kevin/Rahmat dinilai belum mumpuni dari segi fisik mereka.
"Kevin/Rahmat sudah dekat sebagai pasangan main," kata Aryono menjelaskan.
"Namun, dari segi fisik masih belum maksimal sehingga mundur pada Indonesia International Challenge dan Indonesia Masters (Super 100)."
"Chemistry mereka sudah bagus, kita semua tahu lah Kevin seperti apa."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com, badmintalk.com |
Komentar