BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Rahmat Hidayat, dikabarkan akan segera debut pada November mendatang.
Seperti dikabarkan Badmintalk, pasangan yang dijuluki "Keramat" itu telah terdaftar pada dua turnamen yakni Korea Masters 2023 (Super 300) pada babak utama dan Kumamoto Masters Japan (Super 500) pada babak kualifikasi.
Korea Masters dijadwalkan pada 7-12 November, sementara Kumamoto Masters Japan pada 14-19 November.
Awalnya, Kevin/Rahmat disiapkan tampil pada ajang Indonesia International Challenge 2023 di Medan, Sumatra, Utara pada 29 Agustus-3 September.
Namun, Kevin/Rahmat gagal tampil gagal tampil karena alasan poin.
Poin yang didapat dari ajang tersebut terbilang kecil sehingga Aryono memutuskan untuk menarik diri.
Sebagai pasangan baru, Kevin/Rahmat memiliki notional point sebesar 29.445 yang membuat mereka diperkirakan duduk di ranking 50 besar dunia.
Dengan notional point sebesar itu, Kevin/Rahmat memiliki peluang tampil pada turnamen World Tour BWF Grade 2.
Mereka bisa berpartisipasi pada turnamen BWF level super 100, super 300, hingga kualifikasi 500.
Tampil di turnamen yang memiliki level-level tersebut membuat Kevin/Rahmat berpeluang meraih poin lebih besar untuk mendongkrak ranking dunia mereka.
"Kami masih akan memilih turnamen yang tepat mungkin bisa Hong Kong Open atau Korea Masters," kata pelatih kepala ganda putra Indonesia, Aryono Miranat, beberapa waktu lalu.
Selain pertimbangan poin, ditundanya debut Kevin/Rahmat karena penampilan mereka belum meyakinkan.
Dengan mundur dari dua turnamen termasuk Indonesia Masters 2023 super 100, diharapkan persiapan Kevin/Rahmat bisa maksimal.
"Persiapan Kevin/Rahmat memang kurang bagus, jadi kami tarik dulu, kalau mereka main di sana, sayang karena poinnya kecil," ucap Aryono.
"Jadi kami proyeksikan (bermain) ke turnamen Super 300 atau 500, kalau bisa masuk ke situ dapat poinnya besar juga," ujar Aryono.
Meski dari sisi chemistry sudah menunjukkan kekompakan, Kevin/Rahmat dinilai belum mumpuni dari segi fisik mereka.
"Kevin/Rahmat sudah dekat sebagai pasangan main," kata Aryono menjelaskan.
"Namun, dari segi fisik masih belum maksimal sehingga mundur pada Indonesia International Challenge dan Indonesia Masters (Super 100)."
"Chemistry mereka sudah bagus, kita semua tahu lah Kevin seperti apa."
"Rahmat pun juga bisa main bagus saat sebelumnya dipasangkan dengan Pram (Pramudya Kusumawardana), harapannya mereka bisa bagus ya," ucap Aryono.
Duet Kevin/Rahmat diumumkan pada 28 Juni kemarin karena Marcus Fernaldi Gideon yang merupakan partner reguler Kevin menjalani operasi dan pemulihan cedera di kaki kanannya.
Kevin/Rahmat mengantongi poin 29.445, hingga langsung berada di peringkat 50 besar di ranking BWF.
Rahmat sebenarnya berpasangan dengan Muhammad Rayhan Nur Fadillah.
"Sebenarnya selagi saya masih muda. Jika saya berpasangan dengan partner asli (Rayhan) mungkin tidak mendapat pengalaman bersaing di level atas secepat ini. Saya berpikirnya lebih untuk pengalaman," tutur Rahmat.
"Saya juga baru tahu akan dipasangkan dengan Kevin saat diwawancara oleh media. Saya cuma tahunya mas Kevin memilih saya. Jadi, ya sudah tidak bisa menolak juga kan. Senior masa kita tolak," aku Rahmat.
Rahmat mengatakan bahwa dia sebenarnya tidak terlalu dekat dengan sosok Kevin Sanjaya,
"Tetapi, komunikasinya lebih masuk dengan saya daripada yang lain. Orangnya pendiam, tetapi asyik juga. Pastinnya saya yang banyak bicara ke mas Kevin," ujar Rahmat sambil tertawa.
Dengan berbagai prestasi yang diraih Kevin termasuk pernah menjadi ganda putra nomor satu dunia bersama Marcus, Rahmat mengaku tidak merasa terbebani.
"Saat latihan biasa saja mungkin karena belum pertandingan. Jadi, belum tahu rasanya. Saya tidak memikirkan soal gelar karena kami semua di sektor ganda putra sama saat latihan," kata Rahmat.
"Latihan kami sudah padu, tetapi masih ada yang kurang sehingga kami mundur dulu mengikuti pertandingan. Setelah latihan, kami pasti ada evaluasi seperti bagaimana servisnya, buang bolanya bagaimana."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com, badmintalk.com |
Komentar