Marquez paham betul bahwa tikungan terakhir tersebut merupakan kesempatan untuk melakukan manuver.
Seperti yang dia lakukan pada tahun 2019 lalu, Marquez berhasil menyalip Fabio Quartararo di tikungan terakhir untuk memenangkan balapan.
Kemenangan tersebut sekaligus mengunci gelar juara keenam di MotoGP dan kedelapan di semua kelas bagi Marquez.
"Itu adalah lap terakhir yang bagus, tapi saya tidak memenangkan apapun karena saya hanya diuntungkan oleh kesalahan Aleix," kata bintang Repsol Honda itu.
"Dia kehilangan posisinya, pada akhirnya sampai saat itu dia berada sekitar satu detik di depan saya."
"Ia melakukan kesalahan besar di Tikungan 1 dan satu kesalahan lagi di Tikungan 3, yang mana itu membuat saya berada dalam jarak untuk menyerang dan memberi saya kesempatan untuk bertarung dengannya."
"Ia menyalip saya dengan manuver yang sangat bagus di antara Tikungan 6 dan Tikungan 7."
"Namun, saya bisa mengerem di tikungan terakhir di tikungan terakhir, yang saya suka, dan menyalipnya saat dia masih lengah."
Marquez sendiri tidak ingin terlalu jemawa.
"Kami harus ingat sekarang bahwa ini hanya tempat keempat dan ini hanya balapan sprint," sambung Marquez.
"Tapi seperti yang saya katakan, kami harus menikmati titik terang yang bagus ini bersama tim sekarang," pungkasnya.
Marquez akan start dari posisi ke-8 pada balapan MotoGP Thailand 2023 yang berlangsung pada Minggu (29/10/2023) pukul 15.00 WIB.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar