Setelah kursinya direnggut Marc Marquez di Gresini mulai musim depan, Diggia, sapaan akrabnya, sebenarnya sempat masih punya harapan untuk bertahan di MotoGP.
Pasalnya, Diggia sempat dirumorkan berpotensi jadi pengisi kekosongan Marquez di tim berlogo sayap tunggal tersebut.
Diggia sempat jadi opsi Repsol Honda setelah Manajer Tim Alberto Puig mengiyakan bahwa nama pembalap asla Italia itu masuk daftar pembalap yang dihubungi Honda untuk menggantikan Marquez.
Pekan lalu, Diggia yang baru saja meraih podium pertamanya di Australia pun sempat berujar akan ada kabar baik darinya.
Ia tampak sudah merasa senang mengetahui nasibnya akan segera jelas.
"Kami sedang mengusahakannya. Mungkin saya bisa bercerita lebih banyak tentang hal itu di Sepang (MotoGP Malaysia 2023) dalam dua minggu depan," tandasnya kala itu.
Namun kini faktanya pilihan tukar guling itu batal terwujud.
Apalagi kemungkinan Diggia dilempar ke VR46 Racing Team pun tak mungkin terjadi.
Salucci juga telah memastikan bahwa Diggia tidak masuk dalam kategori pembalap yang sesuai dengan visi dan misi tim mereka, karena menginginkan pembalap muda.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar