Fabio Di Giannantonio (Gresini Racing) tak mau kalah dengan melesat untuk waktu lap 1 menit 52,892 detik, lebih cepat daripada Martin (1:53,001) saat menjadi pole sitter GP Qatar 2022.
Menuju 15 menit terakhir, Martin dan Bagnaia kembali dengan strategi berbeda. Martin mengaspal dengan ban belakang lunak yang secara teori paling cepat sedangkan Bagnaia medium.
Martin akhirnya menembus 10 besar dengan catatan waktu 1 menit 53,336 detik di percobaan pertamanya. Bagnaia sedikit lebih baik dengan 1 menit 53,322 detik.
Tepat di belakang Bagnaia untuk towing, Marc Marquez (Repsol Honda) menyelinap di antara dua penantang gelar dengan catatan 1 menit 32,323 detik.
Akhir pekan tidak dibuka dengan mulus bagi Si Semut dari Cervera. Honda juga begitu karena keempat pembalap motor RC213V tenggelam di empat peringkat terbawah di sesi sebelumnya
Kembali ke Martin, dia masuk ke garasi masih dengan menggeleng-gelengkan kepala. Adapun Bagnaia terlihat lebih tenang dengan memberi jempol kepada krunya.
Dibandingkan Martin yang eksplosif sejak awal, progres Bagnaia memang biasanya bertahap untuk mengincar puncak saat sesi yang lebih krusial yaitu kualifikasi dan lomba.
Enam menit terakhir dan Martin-Bagnaia kembali untuk run terakhir.
Bagnaia tampaknya lebih diunggulkan, setidaknya menurut Repsol Honda yang menempatkan dua pembalap mereka yaitu Marquez dan Joan Mir untuk membuntuti di belakangnya.
Lap cepat pertama sayangnya tidak masuk hitungan gegara mereka melewati bendera kuning di sektor terakhir yang disebabkan insiden Pol Espargaro (GASGAS Tech3).
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar