Kedelapan pembalap motor Desmosedici dibebaskan untuk mengejar hasil terbaik. Tak ada team order seperti yang ramai digunjingkan.
"Ini sangat jelas," kata Tardozzi pada akhir musim 2023, seperti dilansir BolaSport.com dari Motorsport.com.
"Kami memiliki delapan pembalap Ducati yang kami perlakukan dengan cara yang jujur, sesuai dengan apa yang pantas mereka dapatkan dan tertulis dalam kontrak apa yang mereka miliki."
"Mereka bisa melihat semua data dari semua pembalap lain. Tapi kami tidak akan pernah, tidak akan pernah menghentikan salah satu tim lain melawan tim pabrikan."
PEMBALAP MOTOR DUCATI DI MOTOGP 2024 | ||
Pembalap | Tim | Motor |
Francesco Bagnaia | Ducati Lenovo | Desmosedici GP24 |
Enea Bastianini | Ducati Lenovo | Desmosedici GP24 |
Jorge Martin | Prima Pramac | Desmosedici GP24 |
Franco Morbidelli | Prima Pramac | Desmosedici GP24 |
Marco Bezzecchi | Pertamina Enduro VR46 | Desmosedici GP23 |
Fabio Di Giannantonio | Pertamina Enduro VR46 | Desmosedici GP23 |
Alex Marquez | Gresini Racing | Desmosedici GP23 |
Marc Marquez | Gresini Racing | Desmosedici GP23 |
"Mereka memiliki hak untuk melakukan yang terbaik, mereka memiliki hak untuk memiliki semua informasi untuk mengalahkan kami."
"Maka terserah kami untuk memiliki pembalap terbaik dan performa terbaik. Semua tergantung pada tim pabrikan," tambah pria yang dikenal karena selebrasi meledaknya itu.
Tardozzi lantas memberi contoh bagaimana Jorge Martin tetap mendapatkan motor yang sama dengan pembalap tim pabrikan Ducati sepanjang musim berjalan.
Ketegangan karena persaingan dalam perburuan gelar tampak jelas dari garasi Ducati dan Pramac setelah Martinator memaksa Bagnaia berjuang mempertahankan gelar hingga balapan terakhir.
Meski begitu, masih menurut Tardozzi, semua pemutakhiran yang diterima Bagnaia dan Bastianini diterima oleh Martin, yang mendapatkan kontrak langsung dari Ducati, dengan tepat waktu.
"Bahkan Martin tidak memiliki baut yang lebih sedikit dari kami pada tahun ini. Dia memiliki apa yang kami miliki dan dalam waktu yang sama," ujar Tardozzi.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar