Sindhu mengatakan bahwa dia memasuki Olimpiade Rio 2016 sebagai underdog dan tidak mendapat tekanan sebelum meraih medali perak setelah mengalahkan Nozomi Okuhara (Jepang) pada semifinal.
Carolina Marin (Spanyol) lalu mengalahkan Sindhu untuk meraih medali emas setelah menutup kemenangan 19-21, 21-12, 21-15.
"Tokyo jauh lebih sulit dibandingkan Rio karena saya kalah pada semifinal dan saya menjadi ekspektasi."
Pada Olimpiade Tokyo 2020, tunggal putri Taiwan,Tai Tzu Ying, yang saat itu menduduki peringkat satu dunia mengalahkan Sindhu dan meraih medali perak.
Meski demikian, Sindhu adalah satu-satunya pebulu tangkis India yang menjadi juara dunia bulu tangkis dan atlet individu kedua dari India yang memenangkan dua medali berturut-turut pada Olimpiade.
"Jika saya ingin mencapai sesuatu dan tujuan saya adalah meraih medali emas Olimpiade, saya akan melakukan apa pun untuk itu," kata Sindhu.
"Pencapaian itu sangat berarti bagi saya."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar