"Kak Greys dari kemarin datang ke sini, dia membantu mindset saya dan Fadia jadi makin berbeda dengan situasi yang berbeda juga menjelang Olimpiade," ujar pemain berusia 25 tahun itu.
"Situasi kemarin berbeda dengan yang sekarang. Jadi, hanya mengingatkan saja. Kak Greys mengingatkan Fadia, juga mengingatkan saya sehingga berpengaruh sekali untuk kami."
Untuk perubahan yang dia dapat setelah mendapat pengarahan Greysia, Apriyani mengatakan bahwa perubahan terjadi dari pola pikir.
"Evaluasi sebelumnya menjelng French Open dan All England. Banyak diberi tahu, tetapi itu rahasia ya. Pokoknya, kak Ge sangat membantu," aku Apriyani.
"Sebenarnya itu rahasia. Jadi, kami tidak mau kasih tahu di sini. Sudah jadi rahasia dapur kami, mohon maaf. Dia membantu sekali," kata Apriyani sambil tersenyum.
Greysia sebelumnya merupakan partner Apriyani saat meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar pada 2021 karena pandemi Covid-19.
"Kak Greys memberi tahu agar kami tidak usah berpikir apa-apa, step by step saja. Besok masih ada pertandingan. Tujuannya memang olimpiade, sebelum menuju itu tidak perlu berakar berpikirnya," tutur Apriyani.
"Setelah cedera dan setelah tindakan masih banyak tahapan yang saya lalui. Saya lalu mencoba turun pada Indonesia Masters karena itu sebagai bagian untuk memulihkan mental."
"Di situ ternyata saya bisa. Makanya saya coba lagi di latihan, memang lumayan lama persiapannya dan alhamdulullah berjalan lancar."
Baca Juga: Hasil Undian French Open 2024 - Anthony Ginting vs Weng Hong Yang, Dibayangi Rekor Super Buruk
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar