Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga Voli Korea - Ledakan Emosi Pemain Tertua Red Sparks, Tangis Panjang Usai 7 Tahun Tanggung Perasaan Bersalah

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 8 Maret 2024 | 17:49 WIB
Pemain senior Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Han Song-yi, menangis terharu setelah timnya mencapai babak playoff pertama di Liga Voli Korea selama tujuh tahun.
KOVO.CO.KR
Pemain senior Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Han Song-yi, menangis terharu setelah timnya mencapai babak playoff pertama di Liga Voli Korea selama tujuh tahun.

BOLASPORT.COM - Pemain senior Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Han Song-yi, tak pernah mengira akan larut dalam suasana haru setelah timnya dipastikan akan tampil di babak playoff.

JungKwanJang Red Sparks mengakhiri penantian panjang selama tujuh tahun lamanya untuk tampil di kompetisi musim semi Liga Voli Korea 2023-2024.

Kepastian tampil di babak playoff didapat Red Sparks menyusul kemenangan terkini atas GS Caltex Seoul KIXX di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Korea Selatan, Kamis (7/3/2024).

Kendati kehilangan sang kapten, Lee So-young, karena cedera sejak awal set kedua, Red Sparks tampil mendominasi untuk menang 3-0 (25-13, 25-21, 25-19).

Dengan demikian Red Sparks memastikan peringkat tiga klasemen sekaligus jarak poin minimal empat angka dari GS Caltex di urutan keempat.

Selisih poin di atas tiga angka membuat Red Sparks tak perlu meladeni GS Caltex di babak semi-playoff tetapi langsung menantang tim peringkat dua untuk satu tiket ke final.

Atmosfer haru dan bahagia menguasai mereka yang hadir di Chungmu Gymanasium, termasuk di antaranya adalah Han Song-yi.

Middle blocker berusia 39 tahun ini langsung menghampiri libero Noh Ran setelah poin terakhir laga sebelum menari bersama Megawati Hangestri Pertiwi.

Baca Juga: Liga Voli Korea - Red Sparks Beri Kabar Positif Soal Cedera Lee So-young, Ada Harapan Kembali pada Babak Play-off

Megawati mencetak dua poin terakhir Red Sparks, masing-masing melalui monster block dan sebuah service ace.

Setelah memberi salut kepada para penggemar, Han Song-yi terlihat tak kuasa menahan air matanya.

Han menangis cukup lama. Saat Megawati kembali menemuinya, dia masih menangis. Mega dan Giovanna Milana lantas mencoba untuk menghiburnya.

Ledakan emosi Han bisa dimaklumi. Sebab, dia bergabung dengan Red Sparks sejak musim 2017-2018, tepat sejak masa paceklik ini dimulai.

"Sebelum pertandingan saya tidak merasa akan menangis meski kami menang hari ini," ucap Han Song-yi, dilansir dari The Sports Times.

"Namun, saat Mega mencetak poin dari servis pada akhir pertandingan, saya merasa sedikit emosional."

"Lalu, ketika Noh Ran berlari ke arah saya, saya menjadi sangat emosional."

"Ini adalah musim ketujuh saya bersama tim ini, dan saya tidak pernah mencapai playoff, jadi saya berulang kali menyalahkan diri saya sendiri."

Han memang pemain yang punya nama di Liga Voli Korea sehingga ada harapan baginya saat tiba ke Red Sparks, saat itu masih bernama Daejeon KGC.

Anggota timnas Korea saat merebut medali emas Asian Games 2014 ini menjadi andalan Red Sparks dalam urusan menahan serangan lawan.

Bahkan saat musim ini jarang dimainkan pun Han menunjukkan kedisiplinan dengan melakukan pemanasan secara serius.

Hasilnya, Han selalu siap saat dibutuhkan.

Pengalaman pemain yang sudah 22 tahun mentas di Liga Voli Korea ini menjadi pembeda, demikian juga kemampuan bloknya saat tim harus memperkuat pertahanan.

Biasanya Han masuk menggantikan Jung Ho-young, middle blocker Red Sparks yang punya kecenderungan untuk ikut menyerang.

Meski begitu, kegagalan yang terus dialami membuat mantan top skor Liga Voli Korea ini kesal dengan dirinya sendiri.

"Terutama tahun lalu, saat kami gagal ke semi-playoff karena jarak satu poin, saya merasa sangat kesal dan saya pikir saya merasakan banyak emosi itu hari ini," katanya.

Perasaan Han Song-yi coba diuraikan oleh kakaknya yang mantan pebola voli sekaligus komentator Liga Voli Korea yaitu Han Yoo-mi.

"Saya pikir dia menangis karena dia merasakan perasaan campur aduk," ucap Han Yoo-mi.

"Hal terbesar adalah dia akan memainkan kompetisi musim semi pertamanya setelah bergabung dengan JungKwanJang."

"Selain itu pemain senior yang memikirkan kapan akan pensiun memiliki perasaan yang tidak dirasakan pemain lainnya. Saya pikir perasaan itulah yang meledak darinya."

Pengalaman Han Song-yi akan diperlukan Red Sparks dalam mengarungi babak playoff pertama mereka di Liga Voli Korea setelah sekian lama.

Han punya pengalaman panjang, termasuk koleksi dua gelar juara yang diraih bersama Heungkuk Life Pink Spiders (2008-2009) dan GS Caltex (2013-2014).

Baca Juga: Liga Voli Korea - Serangan Duo Meriam Mega-Gia Tidak Ada Obat, Pelatih Tim Legendaris Angkat Tangan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Kata Bojan Hodak Usai Persib Bandung Hajar Borneo FC

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X