Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Final All England Open 2024 - Ada Respek di Balik Skor 11-1, Carolina Marin Juara Lagi Setelah 9 Tahun

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 17 Maret 2024 | 19:57 WIB
Runner-up tunggal putri Akane Yamaguchi (kiri) dari Jepang dan sang juara Carolina Marin (kanan) dari Spanyol berpose di atas podium setelah bertanding di final All England Open 2024 di Utilita Arena di Birmingham, Inggris, pada 17 Maret 2024.
JUSTIN TALLIS/AFP
Runner-up tunggal putri Akane Yamaguchi (kiri) dari Jepang dan sang juara Carolina Marin (kanan) dari Spanyol berpose di atas podium setelah bertanding di final All England Open 2024 di Utilita Arena di Birmingham, Inggris, pada 17 Maret 2024.

BOLASPORT.COM - Tunggal putri Spanyol, Carolina Marin, akhirnya kembali ke podium tertinggi pada All England Open 2024.

Carolina Marin mengemas trofi keduanya dari All England Open setelah 9 tahun menanti berkat kemenangan atas Akane Yamaguchi (Jepang).

Marin sukses mengalahkan Yamaguchi dalam pertandingan alot selama 49 menit di Utilita Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Minggu (17/3/2024).

Setelah bangkit dari ketertinggalan untuk menang 26-24 pada gim pertama, Marin berhak atas raihan gelar juara setelah Yamaguchi memutuskan untuk mundur karena cedera.

Pertandingan berlangsung dengan ketat sejak awal. Kejar-kejaran poin terjadi dengan jarak angka tak pernah lebih dari dua poin.

Yamaguchi terlihat masih mengalami kelelahan dengan kakinya setelah bertanding hampir 1,5 jam pada babak semifinal kontra An Se-young (Korea Selatan).

Walau begitu, perlawanan kuat masih diberikan Yamaguchi. Marin justru terburu-buru untuk mencetak winner sehingga beberapa kali melakukan kesalahan sendiri.

Dari awalnya memimpin hingga 15-13, Marin berbalik tertinggal setelah kehilangan empat poin beruntun dari Yamaguchi.

Baca Juga: All England Open 2024 - Terlalu Banyak Main Rubber Game, Lakshya Sen Kelelahan Hadapi Jonatan Christie

Sebuah dropshot yang diikuti placing ciamik dari Yamaguchi menghasilkan game point dengan keunggulan tiga poin 20-17.

Marin belum habis dengan menyamakan angka. Yamaguchi pun demikian saat tertinggal 21-22. Tetap alot persaingan antara dua jawara ini hingga masih buntu di 24-24.

Marin keluar sebagai pemenang gim pembuka dengan skor 26-24. Serangan bertubi-tubi darinya meruntuhkan pertahanan Yamaguchi.

Gim pertama berlangsung dalam waktu yang lama hingga 30 menit lebih.

Marin berulang kali mengulur waktu untuk mengelap keringat hingga meminta perawatan. Juara Olimpiade ini tak cuma sekali diingatkan untuk tetap di lapangan.

Selain itu, insiden flashlight masih terjadi.

Pada poin 14-13, Marin mengeluhkan cahaya lampu merah dari telepon genggam di tribune hingga wasit turnamen masuk lapangan.

Beberapa saat kemudian, tepatnya di skor 22-21, gantian Yamaguchi yang meminta pertandingan dihentikan sesaat karena lampu flash.

Padahal, imbauan sudah dikeluarkan panita. Terutama, setelah insiden pada akhir pertandingan Yamaguchi kontra wakil Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, di perempat final.

Di sisi lain, pertandingan intens ini memengaruhi fisik Yamaguchi. Penampilannya makin menurun pada gim kedua dengan pergerakan yang terbatas.

Pada gim kedua peluang Yamaguchi hampir tertutup saat dia tertinggal 1-10. Kaki kanannya yang dahulu cedera kembali bermasalah.

Namun, Yamaguchi menolak untuk menyerah. Dia malah meminta perawatan dan memutuskan untuk melanjutkan pertandingan walau tidak untuk waktu yang lama.

Setelah kembali kehilangan satu angka dan berkonsultasi dengan pelatihnya, Yamaguchi akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri dari pertandingan saat jeda interval.

Bagi Marin sendiri, ini merupakan gelar juara keduanya dari All England. Gelar sebelumnya dari ajang bulu tangkis paling bersejarah ini diraihnya pada 2015.

Ini juga menjadi trofi pertama Marin di level World Tour Super 1000 setelah tiga tahun.

Baca Juga: Hasil Final All England Open 2024 - Meski Dikartu Kuning, Pasangan Seangkatan Apriyani/Fadia Juara

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Firasat Bagus Massimo Rivola Setelah Lihat Jorge Martin Transisi dari Motor Ducati Desmosedici GP ke Aprilia RS-GP25

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136