Sang pemuncak klasemen sementara Liga Italia dijadwalkan menggelar pertemuan langsung dengan Acerbi pada Selasa (19/3/2024) sore waktu setempat.
Kalau hasil investigasi jaksa FIGC membuktikan Acerbi bersalah, Nerazzurri yang akan ikut rugi karena bisa kehilangan jasa bek andalannya itu selama 10 pertandingan.
Sanksi tersebut adalah imbas pelanggaran Pasal 28 dalam Undang-Undang Peradilan Olahraga Italia tentang 'perilaku diskriminatif' yang melarang sikap ofensif pemain terhadap ras, warna kulit, agama, bahasa, jenis kelamin, kebangsaan, asal-usul, termasuk asal etnis, hingga kondisi pribadi atau sosial.
Kalau hukuman disahkan, Inter Milan tak bisa menurunkan Acerbi sampai akhir musim ini di mana kompetisi Serie A tinggal menyisakan 9 pertandingan.
I Nerazzurri sedang dalam fase krusial guna memastikan scudetto datang secepatnya dengan sudah mengoleksi 76 poin dari 29 partai.
Secara matematis, Inter tinggal butuh 14 angka tambahan agar mengamankan gelar nomor 20 di Liga Italia.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sportmediaset.mediaset.it |
Komentar