"Bahkan jika saya tampil dengan baik dan kalah, saya tak punya masalah dengan hal itu."
Jagoan berjulukan Barboza ini memang telah membuktikan dirinya layak tampil di laga perebutan gelar juara ini.
Tetapi, dia jelas akan menghadapi ujian terbesar dalam kariernya saat beradu dengan Regian Eersel.
Tak terkalahkan dalam 22 laga terakhirnya sejak 2016, Eersel memegang gelar juara kelas ringan di disiplin Muay Thai dan kickboxing.
Seperti Eersel, Nicolas sendiri belum terkalahkan dalam karier profesionalnya hingga saat ini.
“Saya memiliki respek yang sangat besar bagi Regian Eersel," kata Nicolas lagi.
"Dia adalah salah satu petarung terbaik di generasi ini."
"Saya memiliki banyak respek bagi atlet di luar ring, tetapi saat kami berada di dalam arena, kita akan membiarkan pria yang terbaik menang."
"Itu akan jadi pertempuran antara dua singa," lanjutnya.
Dengan latar belakangnya dalam seni bela diri striking asal Prancis, savate, sang penantang meyakini bahwa dia akan menjadi jenis lawan yang cukup unik bagi Eersel.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar