Nicolas menyadari bahwa calon lawannya telah mengalahkan banyak rival elite di ONE Championship.
Tetapi, dia berkata tak ada satu pun yang menyerupai dirinya.
“Saya kira Eersel pernah bertarung melawan banyak petarung bagus tetapi tak ada yang membawa gaya saya."
"Dia melawan petarung yang memukul lebih keras dari saya, lebih cepat dari saya, tetapi tidak seperti saya."
"Saya kira hal itu akan menjadi pembedanya," jelas Nicolas.
Jika mampu mengalahkan Eersel di ONE Fight Night 21, Nicolas dalam sekejap akan menjadi superstar seni bela diri global dan kickboxer kelas ringan terbaik dunia.
Berasal dari latar belakang sederhana dan bertumbuh besar di salah satu area terkeras di Paris, dia mengerti seberapa monumental kemenangan itu bagi diri dan kariernya.
Nicolas pun sangat termotivasi untuk membawa gelar juara kelas ringan kickboxing ONE Championship itu kembali ke negara dan keluarganya.
“Saya bukanlah pemimpi besar tetapi itu adalah impian yang terwujud."
"Kemenangan akan menjadikan saya nomor satu di seluruh dunia dan mengesahkan status saya," sambungnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar