"Di pesawat sebelum pertandingan, saya merasa kondisi saya tidak baik," lanjutnya.
"Saya sangat kelelahan. Staf medis bertanya apakah saya fit untuk bermain, tapi saya memilih tetap turun ke lapangan."
"Anda tak bisa menyalahkan dokter. Ini situasi yang sedikit rumit."
"Saya tak ingin membicarakannya setelah sepuluh tahun berlalu karena ini mungkin terlihat seperti sebuah alasan," tutur mantan bintang Real Madrid.
Baca Juga: Inter Milan Sudah Pasti Lolos ke Liga Champions, Tinggal 11 Poin Menuju Scudetto
Varane kemudian mengulas laga Madrid versus City pada Liga Champions era COVID-19, empat tahun silam.
Kala itu Los Blancos takluk 1-2 dengan Varane tampil dalam kondisi yang tidak optimal.
"Selama pertandingan, saya mengalami gejala gegar otak. Saya merasakannya sejak pemanasan," lanjut Varane.
"Saya bilang kepada diri sendiri: 'bangun'. Saya hampir menampar diri sendiri."
"Kesalahan yang tak biasa itu tidak jatuh dari langit. Saya merasa kehabisan energi."
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | ESPN.com |
Komentar