Sementara, timnas U-23 Malaysia tengah mengalami krisis.
Timnas U-23 Malaysia gagal lolos ke perempat final Piala Asia U-23 2024.
Terakhir kali, mereka lolos ke perempat final di Piala Asia U-23 2018.
Karena itu, muncul pertanyaan apakah FAM perlu mengikuti langkah Indonesia dan Vietnam yang menugaskan pelatih timnas senior mereka untuk juga melatih timnas U-23.
Datuk Hamidin Mohd Amin menilai bahwa perlu melakukan pengkajian dan berdiskusi dengan Kim Pan-gon.
Kontrak Kim Pan-gon memang hanya melatih timnas senior Malaysia.
"Terkadang ada hal yang sesuai untuk negara lain, tapi tidak untuk kita," kata Datuk Hamidin Mohd Amin, dilansir dari Berita Harian.
"Namun hal itu (menunjuk pelatih kepala yang sama untuk skuad senior dan U-23) juga sudah dibicarakan, mungkin kita akan membahas lagi apakah sesuai atau tidak.
"Keduanya harus ingat kalau Pan Gon tidak setuju juga tidak bisa.
"Kita lihat saja soal itu, saya memang ingin membawanya ke pertemuan.
"Kita harus lihat apakah pantas karena itu akan menuntut perubahan kontrak dan hal-hal lain,” katanya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar