Sebaliknya, kesalahan justru dilakukan Chou saat smes kerasnya jatuh keluar sehingga membuat kedudukan sama kuat pada 11-11.
Baca Juga: Singapore Open 2024 - Anthony Ginting Tak Jadi Main, Lee Zii Jia dan Mantan Ratu Bulu Tangkis Mundur
Jonatan akhirnya mampu balik memimpin dengan skor 13-12 usai smes Chou yang jauh melebar ke sisi kiri permainan Jonatan.
Momentum itu lantas dimanfaatkan Jonatan dengan baik yang terus mencecar lawan dengan smes keras hingga berhasil menambah keunggulan menjadi 16-12.
Sayangnya, poin Jonatan terhenti karena terlalu bernafsu di depan net dengan melepaskan pukulan yang tidak melewati net.
Ternyata, kesalahan itu menjadi awal petaka bagi Jonatan.
Kesalahan serupa kembali dilakukan Jonatan sehingga memberikan keuntungan untuk lawan memperkecil jarak skor menjadi 15-16.
Keunggulan empat poin Jonatan bahkan harus sirna usai Chou menyamakan kedudukan menjadi 16-16 berkat smes kerasnya yang tak bisa dikembalikan juara Asia itu.
Jonatan hanya mampu menambah satu poin saja. Chou melesat hingga berhasil membalikkan keadaan dan merebut gim pertama dari Jonatan.
Pada gim kedua, Jonatan memulai laga dengan cukup baik usai memimpin dengan sempat unggul tipis pada skor 3-2.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar