Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Saat Indonesia Mengkhawatirkan, Regenerasi Ganda Putra Malaysia Bikin Iri

By Nestri Y - Selasa, 25 Juni 2024 | 11:15 WIB
Ganda putra Malaysia, Choong Hon Jian/Muhammad Haikal, melakukan pengembalian ke arah Frederick Zhao/Jordan Yang dari Australia dalam pertandingan Australia Open 2024 di Sydney, Australia, 11 Juni 2024.
SAEED KHAN/AFP
Ganda putra Malaysia, Choong Hon Jian/Muhammad Haikal, melakukan pengembalian ke arah Frederick Zhao/Jordan Yang dari Australia dalam pertandingan Australia Open 2024 di Sydney, Australia, 11 Juni 2024.

Adapun Roy King Yap/Junaidi Arif, mereka mampu meraih titel runner-up di Spain Masters 2024 lalu menjadi semifinalis Malaysia Masters 2024.

Yap/Arif mengalahkan sejumlah pasangan ganda putra kuat seperti Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan (Taiwan) dan Frederik Sogaard/Rasmus Kjaer (Denmark).

Mereka sudah nangkring di ranking 34 dunia dan berpeluang untuk menembus turnamen BWF World Tour level Super 1000 sekalipun.

Sedangkan Khang Kai Xing/Aaron Tai, saat ini mereka menjadi ganda putra nomor satu dunia BWF kategori junior.

Tahun ini Khang/Tai menjuarai Dutch International Junior 2024 dan menjadi salah satu andalan Malaysia untuk meraih medali di Kejuaraan Asia 2024.

Peringkat mereka juga sudah menyentuh angka 83 di ranking BWF.

Melesatnya sejumlah pasangan muda ini turut membuat Chia/Soh selaku ujung tombak ganda putra Negeri Jiran ikut senang.

Chia/Soh tak khawatir Malaysia akan kehabisan atau mengalami krisis di ganda putra, salah satu nomor di mana mereka punya tradisi yang kuat.

"Itu kabar yang baik bahwa ada banyak pasangan pelapis yang mulai mendekati kami," kata Aaron Chia, dikutip BolaSport.com dari The Star.

"Wooi Yik dan saya pun sudah tidak muda lagi," imbuh Chia yang sudah berusia 27 tahun dan telah menjadi ganda putra nomor satu Malaysia sejak 2019.


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : thestar.co.uk
REKOMENDASI HARI INI

Curhatan Bruno Fernandes Usai Kena 2 Kartu Merah Beruntun, Momen Tersulit dalam Karier di Man United

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Persebaya
7
17
2
Borneo
7
15
3
Bali United
7
14
4
Persib
7
13
5
PSM
7
12
6
Persik
7
11
7
Persita
7
11
8
Persija Jakarta
7
9
9
PSBS Biak Numfor
7
9
10
Arema
7
9
Klub
D
P
1
Barcelona
8
21
2
Real Madrid
8
18
3
Villarreal
8
17
4
Atlético Madrid
8
16
5
Athletic Club
8
14
6
Mallorca
8
14
7
Osasuna
8
14
8
Real Betis
8
12
9
Rayo Vallecano
8
10
10
Celta Vigo
8
10
Klub
D
P
1
Napoli
7
16
2
Juventus
6
12
3
Milan
6
11
4
Inter
6
11
5
Torino
6
11
6
Empoli
6
10
7
Lazio
6
10
8
Udinese
6
10
9
Roma
6
9
10
Verona
7
9
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X