"Terakhir kali saya dengar mereka berkata, 'Tidak usah berbicara dengan siapapun karena kami ingin menahan Anda di keluarga ini'," ungkap Miller, dikutip dari The-Race.
"Dan kemudian saya mendapatkan panggilan tiga jam sebelum rilis pers (tentang Vinales dan Bastianini) keluar yang berkata bahwa saya tidak mendapatkan sebuah kontrak."
"Jadi ya, saya cukup terkejut," imbuh pembalap asal Australia tersebut.
Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, sebenarnya telah memberi kredit kepada Miller atas jasanya dalam meningkatkan performa motor balap KTM RC16.
Membawa ilmu dari Ducati, Miller dan kepala krunya, Christian Pupulin, mampu menemukan solusi melalui setelan elektronik pada awal musim lalu.
Apes, bukan Miller yang diuntungkan dengan penemuan tersebut.
"Saya masih yakin bahwa Jack telah membuat motor kami menjadi lebih baik dan sepertinya dia mungkin yang terakhir mendapatkan keuntungan darinya," kata Beirer kepada Crash.net.
"Jadi target kami sekarang - bukan jangka menengah, bukan jangka panjang, tapi untuk Assen - adalah mengembalikan Jack ke jalur yang benar."
Beirier menegaskan pihaknya tetap akan membantu Miller demi memperbesar kans pembalapnya itu untuk menemukan tim terbaik untuk musim depan.
Meski demikian, KTM tidak menolong diri mereka sendiri karena bukan kali ini saja mereka bertindak semena-mena.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Komentar