Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Definisi Semena-mena karena PHP dan Pecat Pembalap, KTM Minta Jack Miller Keluar meski Jasanya Benahi Motor RC16

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 28 Juni 2024 | 11:45 WIB
Pembalap Red Bull KTM, Jack Miller, berada di garasi sebelum kualifikasi MotoGP Portugal di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, Portugal, 23 Maret 2024.
PATRICIA DE MELO MOREIRA/AFP
Pembalap Red Bull KTM, Jack Miller, berada di garasi sebelum kualifikasi MotoGP Portugal di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, Portugal, 23 Maret 2024.

BOLASPORT.COM - Kisah Jack Miller dalam bursa transfer MotoGP rupanya tak kalah nelangsa dari Jorge Martin yang diserobot Marc Marquez dalam perebutan kursi tim Ducati.

Seperti diketahui, Jorge Martin tadinya mendapat konfirmasi dari Ducati bahwa dia menjadi calon terkuat untuk menjadi rekan setim Francesco Bagnaia pada MotoGP 2025.

Akan tetapi, situasi berubah ketika Marc Marquez menggunakan daya tawarnya.

Ducati akhirnya memilih Marquez meski Martin telah menunjukkan prestasi tinggi dengan menjadi runner-up musim lalu dan sedang memimpin kejuaraan musim ini.

Situasi yang tak kalah miris juga dialami Jack Miller yang harus bersiap-siap untuk keluar dari KTM pada akhir musim ini.

Jack Miller tidak kebagian tempat di skuad KTM musim depan karena empat kursi sudah dikunci seluruhnya.

Kursi Miller di tim pabrikan Red Bull KTM akan diberikan kepada bocah ajaib Pedro Acosta sebagai hadiah atas performa kuat di musim debutnya.

Adapun kesempatan kedua bareng tim satelit, Tech3, melayang karena KTM lebih memilih untuk merekrut dua pembalap anyar sekaligus yakni Maverick Vinales dan Enea Bastianini.

Baca Juga: Pertaruhan Ducati Bikin Lawan Bingung, 3 Jagoan dan 1 Tim Dikorbankan demi Marc Marquez Seorang

Ironisnya, peristiwa ini terjadi setelah KTM meyakinkan Miller agar tidak perlu bernegosiasi dengan tim lainnya karena dirinya akan dipertahankan.

"Terakhir kali saya dengar mereka berkata, 'Tidak usah berbicara dengan siapapun karena kami ingin menahan Anda di keluarga ini'," ungkap Miller, dikutip dari The-Race.

"Dan kemudian saya mendapatkan panggilan tiga jam sebelum rilis pers (tentang Vinales dan Bastianini) keluar yang berkata bahwa saya tidak mendapatkan sebuah kontrak."

"Jadi ya, saya cukup terkejut," imbuh pembalap asal Australia tersebut.

Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, sebenarnya telah memberi kredit kepada Miller atas jasanya dalam meningkatkan performa motor balap KTM RC16.

Membawa ilmu dari Ducati, Miller dan kepala krunya, Christian Pupulin, mampu menemukan solusi melalui setelan elektronik pada awal musim lalu.

Apes, bukan Miller yang diuntungkan dengan penemuan tersebut.

"Saya masih yakin bahwa Jack telah membuat motor kami menjadi lebih baik dan sepertinya dia mungkin yang terakhir mendapatkan keuntungan darinya," kata Beirer kepada Crash.net.

"Jadi target kami sekarang - bukan jangka menengah, bukan jangka panjang, tapi untuk Assen - adalah mengembalikan Jack ke jalur yang benar."

Beirier menegaskan pihaknya tetap akan membantu Miller demi memperbesar kans pembalapnya itu untuk menemukan tim terbaik untuk musim depan.

Meski demikian, KTM tidak menolong diri mereka sendiri karena bukan kali ini saja mereka bertindak semena-mena.

Reputasi pabrikan asal Mattighofen itu sudah tercoreng ketika memberi janji palsu kepada Danilo Petrucci dan Iker Lecuona akan perpanjangan kontrak pada musim 2020 silam.

Dua pembalap Tech3 tersebut diadu untuk satu kursi tersisa yang pada akhirnya malah diberikan kepada pembalap lainnya yakni Raul Fernandez, calon debutan kala itu.

Tindakan KTM makin sulit diterima karena hubungan Petrucci dan Lecuona rupanya renggang karena persaingan yang pada akhirnya sia-sia.

Lecuona pun menangis ketika kesepakatan KTM dengan Fernandez secara tiba-tiba di tengah akhir pekan lomba. "KTM dari sisi saya, bertindak sangat, sangat jahat," kenangnya.

Tahun berikutnya giliran Remy Gardner, pembalap lain yang menggantikan Petrucci-Lecuona, yang diperlakukan dengan keji oleh KTM.

Kontrak putra legenda balap, Wayne Gardner, itu tidak diperpanjang karena alasan dirinya 'tidak profesional' tanpa penjelasan lebih lanjut.

Padahal, Gardner belum genap semusim di MotoGP. Dia juga sempat mendapatkan harapan palsu karena melihat sinyal-sinyal akan dipertahankan.

Disinyalir bahwa perselisihan antara KTM dan manajer Gardner yaitu Paco Sanchez menjadi alasan kenapa pembalap Australia itu keluar.

"Sulit dipercaya setelah enam bulan di MotoGP, Remy, juara dunia Moto2, tidak akan punya tempat pada 2023," demikian curhatan Wayne di Twitter saat itu.

Adapun tahun ini, Miller tak keluar sendirian. Pembalap Tech3, Augusto Fernandez, juga harus mencari tim baru karena tidak dipertahankan.

Fernandez menjadi Juara Dunia Moto2 kedua setelah Gardner yang kiprahnya di kelas utama tidak bertahan lama dengan KTM.

Baca Juga: Marco Bezzecchi Ternyata Takut Saat Minta Izin Valentino Rossi Pindah ke Tim Pertama The Doctor

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Dikalahkan Timnas Indonesia, Eks Bintang Irak: Pertandingan Terburuk dalam Sejarah Sepak Bola Arab Saudi, Saya Pikir Pemain Ingin Hapus Laga Ini

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X