Para pemain yang bertanding di Piala Presiden 2024 juga saling respek. Mereka selalu berpikir rivalitas hanya 90 menit, setelah itu semuanya berteman. Seperti halnya yang disampaikan oleh PSM Makassar.
Akun media sosial PSM mengupload sebuah momen bahagia setelah bertanding melawan Persis Solo. Tim berjulukkan Juku Eja itu menampilkan Yuran Fernandes yang ditunjuk sebagai kapten tim dan sedang berjabat tangan dengan kapten Persis, Sutanto Tan.
PSM tidak mempermasalahkan meski harus gugur dari Piala Presiden 2024. Mereka tetap bahagia dan sekaligus memberikan pesan bahwa Piala Presiden 2024 digelar untuk membahagiakan semua pemain.
"Beauty of football. Di luar pertandingan tetap kita saudara," tulis PSM di akun instagram resminya.
"Terima kasih, kapten kalian keren," balas Sutanto Tan dalam akun instagram PSM.
Gerbang Menuju Panggung Utama
Bergulirnya Piala Presiden 2024 menjadi sebuah gerbang menuju panggung utama yakni Liga 1 2024/2025. Piala Presiden 2024 digelar sebagai ajang pemanasan bagi klub-klub sebelum terjun langsung ke kompetisi. Pelatih-pelatih masing klub dari awal memang ingin menurunkan semua pemainnya demi mendapatkan jam terbang.
Bisa dilihat bahwa banyak pemain-pemain muda yang tampil di Piala Presiden 2024. Salah satunya adalah Zahaby Gholy. Siapa yang tidak mengenal Zahaby Gholy? Pemain berusia 15 tahun itu namanya mulai terkenal saat membela timnas U-16 Indonesia di ASEAN Cup U-16 2024.
Gholy menjelma menjadi pemain andalan di skuad asuhan Nova Arianto. Ia mencetak lima gol selama turnamen itu berlangsung dan menjadi top skor di timnas U-16 Indonesia. Di akhir turnamen, Gholy mendapatkan penghargaan sebagai pemain terbaik ASEAN Cup U-16 2024.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar