Lalu, maukah Marquez pindah ke VR46 andaikan Martin sudah teken kontrak dengan Ducati Lenovo?
Mungkinkah itu akan jadi opsi perdamaian antara Si Alien dengan The Doctor?
Marquez seakan tahu pertanyaan menjebak tersebut dan berusaha menjawabnya dengan setenang mungkin tanpa menimbulkan kontroversl.
"Pilihan saya adalah tim pabrikan atau (bertahan) di Gresini," ucap Marquez sambil terseyum, dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
"Maksud saya, saya tidak akan mengubah pendirian saya dari awal, saya sudah mengatakannya saat itu."
"Kalau pindah dari tim satelit ke satelit lainnya opsi saya hanya tetap di Gresini. Bagi saya, level tim Gresini sangat dekat dengan tim pabrikan dan itu adalah cara terbaik untuk memiliki motor pabrikan."
"Sayangnya, saya tidak punya pilihan itu (Gresini tidak bisa jadi tim satelit utama)."
"Tapi pada akhirnya saya punya peluang lain yaitu masuk ke tim utama, jadi inilah (keputusan) yang terbaik," ujarnya.
Pertanyaan tersebut memang akan terus dikaitkan dengan Marquez mengingat riwayat perseteruannya dengan Rossi sampai saat ini belum ada kata damai yang gamblang.
Sejak insiden Sepang Clash 2015, mereka menjalani perang dingin.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar