Kalau digabungkan, kedelapan musuh Mbappe dkk rata-rata hanya memiliki angka koefisien 59,8.
Nilai tersebut diperoleh berdasarkan performa setiap klub dalam lima musim terakhir di pentas antarklub Eropa.
Walhasil, meski bakal menghadapi Dortmund, Liverpool, Milan, dan Atalanta, sisa lawan Madrid yang lainnya memiliki koefisen yang rendah sehingga memengaruhi nilai rataan ini.
Stuttgart dan Brest misalnya, termasuk tiga klub dengan rapor terendah dari 36 peserta Liga Champions musim ini.
????✨ Our opponents in the @ChampionsLeague league phase!@adidasfootball | #UCLdraw pic.twitter.com/fPVxu38ArX
— Real Madrid C.F. ???????????????? (@realmadriden) August 29, 2024
Adapun secara keseluruhan, klub yang mendapatkan lawan dengan rata-rata koefisien terkecil adalah Young Boys dengan nilai hanya 55,8.
Walaupun akan meladeni Inter Milan dan Barcelona, wakil Swiss tersebut menghadapi banyak klub dengan peringkat minor semodel Aston Villa dan Stuttgart.
Di sisi lain, Paris Saint-Germain termasuk klub dengan lawan kategori 'neraka'.
Nilai koefisien rata-rata musuh yang bakal mereka hadapi sangat tinggi, yakni 74,0.
Angka tersebut paling tinggi kedua setelah Feyenoord (74,8).
Pasukan Luis Enrique bisa dibilang apes karena mendapatkan banyak musuh kuat.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar