Karena gerimis benar-benar pergi, trek mulai mengering. Mau tak mau, Martin harus kembali ke pitlane lagi untuk berganti motor ban slick untuk trek kering.
Hal inilah yang membuat runner-up MotoGP 2023 itu sampai tertinggal satu lap.
???? @88jorgemartin goes back in and he'll be a lap behind!
And @marcmarquez93 is managing a fine margin he's got over @PeccoBagnaia ????#SanMarinoGP ???????? pic.twitter.com/jzZ10TquPK
— MotoGP™???? (@MotoGP) September 8, 2024
Setelah balapan, Martin mengakui bahwa keputusannya untuk berganti motor tadi terlalu buru-buru.
Dia tidak mempertimbangkan rombongan pembalap depan yang masih belum berniat ganti motor.
"Terkadang saya memang masih kurang pengalaman di MotoGP. Terutama ketika kondisi sulit datang," kata Jorge Martin mengakui dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
Pembalap berjuluk Martinator tersebut berusaha mensyukuri hasil balapan yang benar-benar tidak dia duga karena keputusan dia sendiri.
Paling tidak, finis ke-15 membuat Martin mendapat tambahan satu poin.
Dia masih memimpin klasemen MotoGP 2024 dengan 312 poin, walau jarak dengan Bagnaia yang bisa bermain aman untuk finis kedua, terpangkas dari 26 poin menjadi 7 poin.
Martin menjadikan ini sebagai pembelajaran besar dalam kariernya.
"Saya merasa bahwa saya sedang berproses, bahwa sekarang saya menjadi pembalap yang lebih dewasa," ungkap Martin.
"Saya mencoba untuk terus belajar dan meningkatkan diri di setiap balapan."
"Pengalaman adalah hal yang sangat penting. Ini baru musim keempat saya di kelas MotoGP," pungkas pembalap 26 tahun itu.
Kesempatan Martin untuk membayar kesalahannya akan kembali dicoba dua minggu ke depan, tepatnya di MotoGP Emilia Romagna 2024.
Seri balap ke-14 musim ini akan dihelat pada 20-22 September 2024 dan masih di sirkuit yang sama yaitu Sirkuit Misano.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar