Bagaimana tidak? Marquez menang di kandang para murid Valentino Rossi saat jarak Sirkuit Misano dan Ranch akademi VR46 hanya berjarak 17 km saja.
“Kami menggunakan lintasan di sini untuk latihan, ini hanya latihan fisik dengan motor lain, tetapi ini adalah keberuntungan yang luar biasa," kata Bezzecchi dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Saya rasa Marc sedang dalam performa terbaiknya saat ini."
"Ia juga telah memahami bagaimana cara membelokkan motor, yang merupakan titik lemah kami."
"Dia bisa membelokkan motor sedikit lebih cepat dari saya, seperti yang ditunjukkan oleh data. Tujuan kami adalah untuk mencapai level itu juga," ucap Bezzecchi.
Ya, Bezzecchi yang masih kesulitan di atas motor Desmosedici GP23 melihat Marquez seperti mengajarkan cara melesat di lintasan.
Selain itu, Bezzecchi juga menjadi salah satu pembalap yang tidak segera mengambil keputusan untuk mengganti motornya saat hujan turun.
Dia mengaku tidak banyak mendengar intruksi dari timnya apakah harus masuk ke pit atau tidak.
“Mungkin akan sulit untuk mendengarkan pesan. Anda banyak bergerak di atas motor, tubuh Anda banyak bekerja," kata Bezzecchi dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar