KTM dan Aprilia selaku penantang paling dekat harus memutar otak di sisa waktu yang ada untuk menemukan solusi yang membawa mereka bisa menahan pasukan Peluru dari Bologna.
Sebab, Ducati tidak hanya unggul dalam aspek mesin tetapi juga aerodinamika, di mana pabrikan asal Borgo Panigale ini menjadi pionir di era modern dari MotoGP.
General Manager Ducati, Gigi Dall'Igna, telah memberi bocoran pada Mei lalu bahwa pihaknya mendukung gagasan pembekuan mesin ini.
"Saat ini kami sedang mendiskusikan pembekuan mesin untuk 2026, sesuatu yang kami, selaku Ducati, mendukungnya," ucap Dall'Igna.
"Itu karena mengembangkan dua proyek secara bersamaan akan melibatkan biaya yang besar, terutama bagi pabrikan-pabrikan Eropa yang memiliki sumber daya lebih sedikit."
"Karena semuanya berkata aerodinamika dan peranti ride height mahal, yang menurut saya tidak benar, saya berharap dengan pembekuan mesin kami bisa menemukan cara untuk menawarkan jalan tengah yang adil."
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | Motorsport.com, GPOne.com |
Komentar