Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Nathan/Blake Melenggang ke Perempat Final Amman Mineral Men's World Tennis Championship

By Putri Annisa Maharani - Kamis, 19 September 2024 | 12:40 WIB
Amman Mineral Men's World Tennnis Championship.
ISTIMEWA
Amman Mineral Men's World Tennnis Championship.

BOLASPORT.COM - Ganda Indonesia/Australia, Nathan Anthony Barki/Blake Ellis, melenggang ke perempat final ajang Amman Mineral Mens World Tennis Championship.

Pada babak pertama di Bali National Tennis Center, The Nusa Dua, Rabu (18/9), unggulan ketiga itu mengatasi ganda Australia/Selandia Baru, Tai Sach/Corban Crowther, 7-5, 6-4.

“Kami senang bisa keluar sebagai pemenang di pertandingan sengit ini. Meski mengawali dengan gemilang, unggul tiga gim duluan, kami kerap membuat kesalahan-kesalahan kecil. Untungnya, kami mampu merebut momentum dan memenangkan pertandingan dengan selisih satu break,” papar Nathan, pengoleksi tiga trofi ganda ITF.

Untuk menang dua set langsung, Nathan/Blake membutuhkan satu seperempat jam. Pasalnya, duet peringkat 1591 dan 192 ganda dunia ini harus membalikkan keadaan pada setiap set dalam sirkuit pro Federasi Tenis Internasional (ITF).

Nathan/Blake sejatinya mendominasi pada awal pertandingan sore. Tiga gim pembuka berada dalam kendali. Akan tetapi, petaka menghampiri di gim ketujuh. Sach/Crowther membukukan break untuk memperkecil ketertinggalannya.
Momentum Sach/Crowther ini pun berlanjut.

Setelah menyamakan kedudukan, satu break lagi diperoleh. Bila ingin menyudahi set pembuka, mereka tinggal mengamankan servis kelimanya. Nathan/Blake berada dalam kondisi rentan.

Baca Juga: China Open 2024 - Tuah Hendra dan Vita di Kursi Pelatih, Dejan/Gloria Sebut Kunci Kalahkan Jagoan Malaysia yang Baru Saja Juara

Kerentanan semakin nyata. Nathan/Blake harus menghadapi tiga set point lawan. 40-15, return apik Blake tidak terbalaskan.

40-30, forehand Nathan memecah pertahanan. 40-40, deciding point—ganda tidak mengenal advantage dalam deuce—Nathan diputuskan sebagai penerima, Blake bersiap memotong bola di dekat net.

Keputusan ini tepat belaka. Nathan melepaskan return yang panjang. Blake memungkasi dengan smash keras. Cukup berbalas tiga pukulan, mereka menegaskan semangat pantang menyerah.

Kedudukan gim pun kembali imbang, 5-5.

Setelah menjaga servis, Nathan/Blake enggan menyia-nyiakan peluang menutup set tanpa tie break. Harus mencetak break bukan masalah. Begitu set point, sontekan Blake memenangkan adu voli untuk mengantongi set pertama.

“Tertinggal satu break, kami beruntung bisa menyamakan kedudukan di gim kesepuluh. Sama halnya ketika terkena break cepat di set kedua, kami berjuang keras membalikkan keadaan,” ujar Blake, pemilik dua gelar ganda Challenger.

Baca Juga: Gelagat Valentino Rossi Tak Mau Damai dengan Marc Marquez, Francesco Bagnaia Disiapkan untuk Perang Psikologis pada MotoGP 2025

Nathan/Blake harus mengawali set kedua dengan kehilangan. Servis gim pembuka direbut. 40-40, sontekan voli mereka tersangkut di net. Selisih satu gim ini pun bertahan cukup lama, ayunan raket mereka urung menjerang break point.

Kesempatan baru mereka dapat di gim kelapan. Memanfaatkan double fault lawan, dua winner mengantarkan mereka pada break point. Memaksa lawan melakukan unforced error, mereka berhasil menjadikan skor gim sama kuat.

Satu gim kemudian, mereka menjaga servis untuk berbalik unggul. 5-4, angin pantai Melangit seakan berpihak pada ganda yang berumur tiga pekan. Sach/Crowther seolah membenam diri sendiri. Tiga unforced error berturut-turut.

Nathan/Blake pun tidak menyia-nyiakan hadiah. Serupa set pertama, break krusial didapat usai beradu kuat di tepi net. Hanya saja, kali ini sontekan Nathan yang memberikan tiket ke babak berikutnya di kejuaraan jenjang ITF M15.

“Kemenangan ini mampu melipur lara kami. Kami merasakan hasil yang menyedihkan pada pertandingan siang hari,” ungkap Blake.

Baca Juga: China Open 2024 - Sarkasme Viktor Axelsen Setelah Tamat Lebih Cepat di Kandang Naga

Blake dan Nathan harus puas hanya meraih satu poin di nomor tunggal. Pada perlapan final, Blake tidak berkutik saat meladeni petenis Jepang, Tomohiro Masabayashi. Unggulan teratas itu kandas dalam dua set langsung, 1-6, 3-6.

Begitu pula pasangannya. Nathan mesti mengakhiri langkahnya setelah takluk dari petenis India, Yuvan Nandal, 4-6, 3-6. Kendati demikian, belia 19 tahun mengembalikan namanya di rangking Asosiasi Petenis Laki-laki Profesional (ATP).

“Well, pertandingan tunggalku berlangsung ketat juga. Berbanding terbalik dengan kemenangan sektor ganda, aku kalah dengan selisih satu break di tiap set. Beruntungnya, rekan gandaku jago. Kekalahan itu tidak terulang,” ujar Nathan.

Nathan pun masih memiliki rekan senegeri di sektor ganda kejuaraan bersponsor perusahaan tambang.

Baca Juga: China Open 2024 - Aib Besar Pemain Terbaik Malaysia Lee Zii Jia yang Terbantai 21-2, Viktor Axelsen dan Gregoria Jadi Unggulan Terluka

Duet Gen Z, Claudio Renaldi Lumanau/Renaldi Aqila Arifadli Salim, melangkah usai mengatasi duet gado-gado Indonesia/India, Aldhito Ramadhan Dwi Kurniawan/Abinav Sanjeev Shanmugam. Dio/Aqilla menang 6-4, 6-3.

Pada perempat final, Kamis (19/9), Nathan/Blake menghadapi ganda Korea Selatan, Chan-Yeong Oh/Seungmin Park. Sementara itu, Claudio/Aqilla menantang unggulan teratas, pasangan gado-gado asal Ghana/Jepang, Asaba/Leo Vinthoontien.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Gelar Event Tahunan, Meccaya Dukung Semangat untuk Aktif Bergerak dalam Olahraga

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136