Rentetan hasil buruk itu rupanya diperparah dengan kondisi belakang layar I Rossoneri yang sedangan memanas.
Kali ini, perseteruan yang terjadi melibatkan pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, dengan petinggi klub, Zlatan Ibrahimovic.
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, perseteruan antara mereka disebabkan oleh tiga alasan.
Alasan pertama adalah ketidaksepakatan Fonseca dengan rencana transfer yang diterapkan oleh Ibrahimovic.
Setelah berhasil mendatangkan Youssouf Fofana, Fonseca menyebut bahwa aktivitas transfer AC Milan telah berakhir.
Baca Juga: AC Milan Segera Pecat Paulo Fonseca Akhir Pekan Ini, 5 Pelatih Baru Sudah Antre
Namun, saat pengenalan Fofana, Ibrahimovic langsung membantah pernyataan Fonseca dan menyebut bahwa bursa transfer AC Milan hanya akan selesai ketika ia yang menentukan.
Adapun dua alasan lainnya terjadi di balik layar dan kurang diketahui oleh publik.
Akan tetapi, salah satunya disebut-sebut bahwa Ibrahimovic mengambil alih peran Fonseca untuk berbicara dengan para pemain AC Milan.
Ibrahimovic tiba-tiba mengajak para pemain I Rossoneri berbicara tanpa izin Fonseca.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | La Gazzetta dello Sport |
Komentar